Sabtu, 27 Oktober 2012

Teknologi Speech Recognation Pada Antarmuka Telematika


1.         Definisi Speech Recognition (SR)
Suatu pengembangan sistem yang memungkinkan komputer untuk menerima masukan berupa kata yang diucapkan. Alat pengenal ucapan atau yang sering disebut dengan Speech Recognizer, membutuhkan sampel kata sebenarnya yang diucapkan dari pengguna. Speech Recognizer pertama kali muncul di tahun 1952 dan terdiri dari device untuk pengenalan satu digit yang diucapkan.

Ada dua pemodelan dasar untuk Speech Recognition, yaitu :

1.1.      Hidden Markov Model (HMM)-based recognition : Model ini digunakan pada Modern general-purpose speech recognition sistem. Model ini merupakan model yang statistikal dimana output adalah sekuens dari simbol atau kuantitas.
1.2.      Dynamic time warping (DTW)-based speech recognition : Pendekatan yang pernah sejarahnya digunakan untuk speech recognition yang sekarang sudah digantikan oleh model Hidden Markov.

2.         Aplikasi Alat Pengenal Ucapan

2.1.      Bidang Komunikasi
2.2.      Bidang Kesehatan
2.3.      Bidang Militer

3.         Jenis – Jenis Speech Recognition

Berdasarkan kemampuan dalam mengenal kata yang diucapkan, terdapat 5 jenis pengenalan kata, yaitu :

3.1.      Kata-kata yang terisolasi.
3.2        Kata-kata yang berhubungan.
3.3.      Kata-kata yang berkelanjutan.
3.4.      Kata-kata spontan.
3.5.      Verifikasi atau identifikasi suara.

4.         Tahapan Dari Speech Recognition
           
            4.1.      Tahap penerimaan masukan : Masukkan berupa kata-kata yang diucapkan
lewat pengeras suara.
 4.2.      Tahap ekstrasi : Tahap ini adalah tahap penyimpanan masukan yang berupa suara sekaligus pembuatan basis data sebagai pola.
 4.3.      Tahap pembandingan : Tahap ini merupakan tahap pencocokan data baru dengan data suara pada pola.
 4.4.      Tahap validasi identitas pengguna : Alat pengenal ucapan yang sudah memiliki sistem verifikasi/identifikasi suara akan melakukan identifikasi


           

Tidak ada komentar:

Posting Komentar